Senin, 21 Februari 2011

10 Mitos & Fakta tentang tidur


Dalam kehidupan kita sehati-hari, kita sering dijejali dengan berbagai macam yang berbau mitos, gak boleh ini, gak boleh gitu. Mitos-mitos tersebut mulai dari hal-hal sepele, sampai hal-hal yang dianggap vital. Jika sebelumnya saya pernah membahas tentang mitos seputar kondom, kali ini saya mencoba menulis tentang mitos dan fakta seputar tidur.
Saya merasa pembahasan tentang ini penting, karena banyak sekali orang yang terjebak dalam mitos-mitos yang ‘menyesatkan’. Berikut beberapa motis beserta fakta sesungguhnya seputar tidur.


Tidur Pulas

#1 Membayar tidur

Mitos: Disarankan untuk membayar tidur saat Anda bisa, seperti tidur sampai siang pada akhir minggu.
Fakta: Bangun siang saat akhir minggu memang terdengar menyenangkan, namun lebih penting jika Anda mengatur jadwal tidur yang teratur setiap hari. Waktu tidur dan bangun yang teratur akan membantu Anda tertidur pada waktunya setiap malam.
#2 Berolahraga sore hari

Mitos: Berolahraga pada sore hari akan membuat Anda lelah sehingga dapat tidur lebih cepat.
Fakta: Berolahraga secara teratur memang membuat kita lebih mudah tidur. Namun pastikan Anda selesai berolahraga sedikitnya tiga jam sebelum tidur. Tubuh yang lebih dingin membuat kita lebih mudah tertidur, karena latihan meningkatkan suhu tubuh. Butuh sekitar enam jam untuk mengembalikan tubuh kita pada suhu normal.
#3 Orangtua tidur lebih sedikit

Mitos: Bertambahnya umur membuat kita tidur kita makin berkurang, atau hanya membutuhkan tidur beberapa jam saja.
Fakta: Sepintas memang terlihat seperti itu, namun orang yang sudah tua membutuhkan waktu tidur yang sama dengan orang yang lebih muda, yaitu tujuh hingga sembilan jam sehari. Pola tidur mereka yang berubah: cenderung tidur lebih banyak saat siang hari, atau tidur-tidur ayam.
#4 Mengistirahatkan otak

Mitos: Tidur diperlukan agar otak dapat beristirahat.
Fakta: Tidur memang sangat diperlukan, namun bukan otak yang butuh beristirahat, melainkan tubuh. Otak kita masih bekerja saat kita tidur, dan mengontrol fungsi-fungsi tubuh. Contohnya, bernafas.
#5 Bangun tengah malam

Mitos: Jika Anda terbangun tengah malam, sebaiknya tetap berbaring dan mencoba tidur kembali. Bangun hanya membuat Anda terjaga lebih lama.
Fakta: Jika Anda tidak dapat tertidur kembali dalam 15-20 menit, bangunlah. Pergilah ke ruangan lain, dan lakukan sesuatu yang rileks, seperti mendengarkan musik atau membaca. Bila Anda hanya berbaring dan berusaha keras tidur kembali, Anda hanya akan merasa gelisah, dan sulit tidur kembali.
#6 Tidur-tiduran dulu di kamar

Mitos: Sebelum benar-benar tidur, sebaiknya kita beraktivitas dulu di dalam kamar. Hal ini akan membuat Anda siap tertidur.
Fakta: Makin banyak aktivitas yang Anda lakukan di kamar tidur -entah nonton TV, main internet- makin sulit Anda tertidur di sana. Sebaiknya gunakan kamar tidur hanya untuk tidur dan melakukan hubungan seksual.
#7 Seks pada malam hari

Mitos: Berhubungan seks pada malam hari hanya akan membuat Anda segar dan terjaga terus.
Fakta: Sebenarnya, hubungan seks melepaskan hormon endorfin yang membuat Anda merasa nyaman dengan diri Anda. Melepaskan stres tentu membuat Anda lebih mudah tertidur.
#8 Suhu ruangan

Mitos: Meringkuk di bawah selimut tebal akan membuat Anda lebih cepat tertidur.
Fakta: Tubuh lebih mudah masuk ke dalam sleep mode jika suhu ruangan lebih dingin. Jadi jika Anda harus menggunakan penghangat atau sesuatu yang membuat nyaman, bukalah jendela sedikit untuk membiarkan udara segar masuk. Anda tentu tidak ingin kedinginan, tapi juga tidak ingin kepanasan bukan?
#9 Mendengkur

Mitos: Mendengkur biasa terjadi, dan tidak membahayakan kesehatan.
Fakta: Memang umum terjadi, dan tidak membahayakan kebanyakan orang. Namun hal ini mungkin juga merupakan gejala kelainan tidur yang disebut “sleep apnea” yang dapat mengancam kesehatan. Jika Anda mendengkur dengan keras, dan ada jeda yang panjang pada dengkuran Anda, konsultasikan pada dokter. Penyakit ini bisa diobati.
#10 Minum alkohol

Mitos: Segelas anggur dapat membantu menenangkan Anda, dan membuat tidur lebih cepat.
Fakta: Minuman beralkohol dapat membuat Anda lelah, dan tidur lebih cepat (tidak heran jika minum terlalu banyak bisa membuat Anda ambruk), namun hal ini bisa membuat tidur Anda terbagi-bagi, dan terbangun sepanjang malam.

Tidak ada komentar: